Contoh dan Arti Istilah Minyak Bumi dan Gas Alam

Daftar Istilah Perminyakan / Migas (Minyak Bumi dan Gas Alam)

Coagulation
Keadaan hilangnya stabilitas koloida dan terjadinya pernggumpalan akibat pengaruh bahan yang ditambahkan; misalnya pemisahan zat padat dari air limbah dengan bantuan zat kimia.

Coal Gas(Gas Batu Bara):
Gas yang dihasilkan dari gasifikasi batu bara.

Coal Gasification(Gasifikasi (Batu Bara):
Konversi batu bara menjadi gas hidrokarbon yang lebih bersih dan lebih mudah diangkut dan disalurkan.

Coal Oil (Minyak Batu Bara):
Minyak yang dihasil dari penyulingan destruktif batu bara.

Coalescence
Penggambungan butiran cairan terdispersi di dalam emulsi karena gaya tarik molekul pada permukaan butiran itu.

Cobalt molybdate desulfurizationCOCO
Proses pengawabelerangan dengan menggunakan katalis kobalt molibdat. (lihat juga: unifining)Company Owned Company Operated

CODCODOCOE
Lihat: chemical oxygen demand)Company Owned Dealer Operated.Central of Excellence

Coefficient of adhesion
Perbandingan antara gaya normal yang (tegak lurus) yang diperlakukan untuk memisahkan dua benda atau beban normal yang digunakan untuk melekatkan keduanya.

Cofferdam
Dinding mampu-apung yang digunakan untuk melindungi dek kerja yang dapat diisi air bila hendak memindahkan anjungan.

Coke 1 (Kokas):
Arang dan bahan berkarbon yang tersisa dari minyak bumi terengkah atau tersuling sampai kering; dapat dibuat dalam drum kokas.

Coke 2 (Arang):
Bahan bekarbon yang terbentuk sebagai bahan yang tidak diinginkan pada permukaan katalis, dinding pipa tungku atau dinding ruang bakar motor.

Coke drum
Bejana tempat pembentukan kokasdalam rangkaian proses pengkokasan minyak bumi; dapat dipisahkan dari proses untuk pembersihan/pengosongannya.

Coke knocker
Alat mekanis untuk melepaskan kokas dari drum atau menara tempat terbentuknya.

Coke number
Bilangan yang menyatakan hasil pengujian sisa arang menurut cara Ramsbottom.

Coke-oven gas fuel
Lihat: by-product coke gas

Coker
Unit pengolahan tempat berlangsungnya pengokasan.

Coking 1
Akumulasi endapan arang yang tidak diinginkan dalam kilang atau dalam motor bakar.