Daftar Istilah Perminyakan / Migas (Minyak Bumi dan Gas Alam)
Pour Stability
Kemampuan minyak yang telah diberi depresor titik tuang untuk mempertahankan titik tuangnya selama penyimpanan pada suhu rendah.
Pour test PPEP
Penentuan titik tuang cairan dengan cara pendinginan menurut suatu prosedur baku.Program Pengembangan Eksekutif Pertamina merupakan program pengembangan kepemimpinan bagi tingkat manager keatas uji titik tuang.
PPD
Lihat: pour point depresant
Precipitation Number
Banyaknya endapan yang terbentuk, dinyatakan dalam mililiter, bila 10 ml minyak lumas dicampur dengan 90 ml nafta dengan kualitas tertentu, dan disentrifugasi menurut cara tertentu pula; menunjukkan banyaknya bahan aspaltik dalam minyak lumas itu.
Preflame Reaction Premium
Reaksi kimia yang terjadi di dalam campuran bahan bakar dan udara di dalam motor bakar sebelum campuran itu menyala.Bahan bakar jenis distilat berwarna kekuningan yang jernih. Bahan bakar ini sering disebut motor gasoline atau petrol. Mempunyai kadar oktan (octane number) 88
Presser sleeve
Soket yang digunakan untuk menyambung pipa berujung rata
Pressure Distillate
Sulingan ringan yang mengandung fraksi bensin, dihasilkan dari bejana penyulingan melalui proses perngkahan.
Pressure Drive
Proses yang terjadi apabila air, udara atau gas bertekanan tinggi dimasukkan ke dalam horizon penghasil minyak untuk mendorong minyak masuk ke dalam sumur.
Pressure Drop
Berkurangnya tekanan akibat gesekan yang dialami fluida yang mengalir.
Pressure Loss
Berkurangnya tekanan didalam pipa, akibat kecepatan alir fluida, tegangan geser fluida, serta konfigurasi pipa.
Pressure Lubrication
Sistem pelumasan yang menyalurkan pelumas ke bantalan dengan tekanan.
Pressure Maintenance
Penginjeksian gas atau air ke dalam reservoir agar tekanan reservoir cukup tinggi untuk mempertahankan produksi minyak.
Pressure Still
Bejana untuk menempatkan cairan dan uap minyak pada tekanan dan suhu tinggi sehingga minyak itu mengalami perngkahan menjadi produk bertitik didih rendah.
Pressure Surge
Kenaikan tekanan secara mendadak, biasanya untuk sesaat saja, bila pipa dan selubung dimasukkan ke dalam lubang terlalu cepat atau rangkaian pipa bor dipasang dalam baji begitu tergesa-gesa; hal ini dapat menyebabkan kehilangan lumpur.
No comments:
Post a Comment